Sabtu, 27 September 2014

Pemeriksaan Akuntansi 1


·           Dalam pemeriksaan akuntansi dikenal dengan istilah The Big Four
The Big Four adalah kelompok empat firma jasa profesional dan akuntansi internasional terbesar, yang menangani mayoritas pekerjaan audit untuk perusahaan publik maupun perusahaan tertutup. Berikut ini kantor akuntan yang dikenal dengan The Big Four yaitu :
1.      Ernst & Young
2.      Deloitte Touche Tohmatsu
3.      KPMG
4.      PricewaterhouseCoopers

A.     Pengertian Audit
       Audit adalah pengumpulan dan evaluasi informasi yang telah ditetapkan dengan kriteria tertentu oleh          pihak independen.
                  Maksud informasi dalam audit dapat dibedakan yaitu :
·         Informasi yang dapat diukur (objektif), seperti laporan keuangan, dan
·         Informasi lisan
Sedangkan kriteria dalam audit seperti :
·         GAAP (General Accepted Accounting Princple)
·         PSAK (Pernyataan Standar Akuntansi)

v  Pengumpulan dan evaluasi bukti yang mencakup :
a.       Kesaksian lisan pihak yang diaudit
b.      Komunikasi tertulis pihak luar
c.       Observasi oleh auditor
d.      Data elektronik dan data lain tentang transaksi

B.       Tujuan Audit
·         Meminimalisasi resiko informasi

v Pengebab meminimalisasi resiko informasi meliputi :
·         Jauhnya informasi
·         Adanya informasi bias
·         Data yang sangat banyak
·         Transaksi pertukaran yang kompleks

v Mengurangi resiko informasi :
·         Memverivikasi informasi
·         Menyediakan laporan keuangan yang telah diaudiT

C.      Pengertian Jasa Assurance
        Jasa Assurance merupakan jasa profesional independen yang meningkatkan kualitas informasi bagi para         pengambil keputusan.

D.      Jenis-jenis Jasa Assurance
1.   Jasa Atestasi, yaitu dimana KAP (Kantor Akuntan Publik) mengeluarkan laporan reabilitas suatu asorsi yang disiapkan pihak lain.
v  Kategori Jasa Atestasi meliputi :
·         Audit atas laporan keuangan
·         Pengendalian internal atas pelaporan keuangan
·         Review laporan keuangan
·         Teknologi informasi
·         Jasa atestasi lain yang dapat ditetapkan pada berbagai permasalahan

2.      Jasa Assurance lain
3.      Jasa Non Assurance dibagi atas :
a.       Jasa akuntansi dan pembukuan
b.      Jasa pajak
c.       Jasa konsutasi manajement
d.      Jasa penilaian resiko kecurangan dan tindak ilegal

E.       Jenis-jenis Audit
        Jenis-jenis audit dibagi menjadi 3 yaitu :
1.    Audit Operasional, yaitu audit atas evaluasi dan efektivitas kegiatan operasional. Dalam audit operasional dibagi atas :
a.       Audit Gaji
b.      Informasi, yaitu jumlah catatan gaji per bulan
c.       Kriterian yang ditetapkan, yaitu standar perusahaan atas departemen penggajian
d.      Bukti, yaitu laporan kesalahan, catatan gaji, dan biaya pemrosesan gaji
2.   Audit Ketaatan (Compliance Audit), ialah menentukan apakah sesuai dengan produsen.  Audit ketaatan dapat dibagi menjadi :
a.       Informasi, yaitu catatan perusahaan
b.      Kriteria, yaitu ketentuan perjanjian pinjaman
c.       Bukti, yaitu laporan keuangan dan perhitungan oleh auditor
3.      Audit Laporan Keangan, dibagi atas :
a.       Informasi, seperti laporan keuangan
b.      Kriteria, seperti GAAP
c.       Bukti, seperti dokumen, catatan, dan sumber bukti dari luar

F.      Jenis-jenis Profesi Auditor
       Para profesional ditugaskan untuk melakukan audit atas kegiatan dan peristiwa ekonomi pada umumnya        dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu :
1.      Auditor Pemerintahan
Auditor yang bertugas melalukan audit atas keuangan para instansi-instansi                       pemerintahan. Auditor pemerintahan dapat dibagi menjadi dua, yaitu :
a. Auditor Eksternal Pemerintah yang dilaksanakan oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK)..
b.    Auditor Internal Pemerintah atau yang lebih dikenal sebagai Aparat Pengawasan Fungsional Pemerintah (APFP) yang dilaksanakan oleh Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), Inspektorat Jenderal Departemen/LPND, dan Badan Pengawasan Daerah.
2.      Auditor Intern
Membantu manajemen perusahaan tempat dimana ia bekerja.
3.      Auditor Independen atau Akuntan Publik
Auditor yang melakukan fungsi pengauditan atas laporan keuangan yang diterbitkan oleh   perusahaan.
4.      Auditor Pajak.